Mitra Karya Soko Sukses Terbitkan Ratusan Buku

Berita Baru, Tuban – Literasi adalah sebuah kebutuhan. Tentu saja dibutuhkan penulis-penulis yang berkualitas serta penerbitan berkompeten, untuk menghasilkan buku yang menarik. Hal itulah yang coba dilakukan oleh M. Bagus Ibrahim, warga Desa Rahayu Kecamatan Soko Kabupaten Tuban.

Berbekal pengalaman yang ia dapatkan bertahun-tahun di majalah Al Fikrah, media resmi Pondok Pesantren Mambaus Sholihin Gresik. Februari tahun 2018 bersama istrinya, Rizkha WS mendirikan ‘Sekolah Menulis Online (SMO Mitra Karya)’ yang sampai detik ini telah menghasilkan puluhan buku serta mencetak ratusan penulis yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Saya berharap adanya Mitra Karya dan SMO di desa Rahayu, budaya literasi mampu tumbuh subur di sini bahkan di seluruh Tuban, kalau bisa memiliki pengaruh di nasional,” tutur Bagus sapaan akrabnya kepada tim Tuban.beritabaru.co, Senin (12/10/ 2020).

Dalam dunia tulis menulis, Bagus telah menerbitkan buku kumpulan cerpen ‘Lalat dari Jerman’ terbit 2013, Kumcer ‘Otak Kotor’ terbit 2014, Kumcer ‘Sepasang Kenari untuk Bapak’ 2015, sebuah memoar kenangan yang ia tulis selama tinggal di Malang. Dan karya ke-empatnya adalah buku ‘Mutiara Hikmah dari Bayt al-Hikmah’ sebuah catatan nasihat keluarga Romo KH. Abd. Hamid Pasuruan, ia tulis saat tinggal di Pasuruan atas perintah Sang Kiai, KH. Masbuhin Faqih. Kebanyakan cerpen yang ada bukunya tak lepas dari kisah-kisah kesehariannya.

“Kebetulan saya mendapat ide dalam dunia penerbitan buku berkat selama tujuh tahun berburu ilmu di dunia cetak kertas dan design buku, hal itulah yang mendasari saya ingin membantu serta memudahkan penulis untuk menerbitkan karya-karyanya, terkhusus untuk Rahayu dan Tuban,” jelasnya.

Lebih lanjut Bagus menuturkan, jika Sekolah Menulis Online (SMO) yang menjadi bagian dari Mitra Karya, tidak hanya diikuti para penulis pemula saja, namun banyak para penulis yang sudah memiliki karya. Terlebih kalangan guru dan dosen.

“Karya kita sudah dikenal skala nasional. Harapan kedepan literasi yang ada di Tuban lebih diperhatikan dan mendapatkan dukungan. Adanya Penerbit Mitra Karya di Desa Rahayu salah satunya itu,” tegasnya.

Baru-baru ini Mitra Karya telah menerbitkan buku antologi berjudul “Dari Rahayu Oleh Rahayu Untuk Rahayu ” karya guru dan siswa SDN Rahayu. Pada launching dihadiri kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban, Drs. Nur Khamid, M. Pd. Dan mendapat respon yang begitu luar biasa di kalangan dunia pendidikan Kabupaten Tuban. (Dur/Mam)