IKAP2AL Gelar Silatnas dengan Tema “Menguatkan Sanad, Meningkatkan Khidmah”

Sumenep, Berita Baru – Ikatan Keluarga Pondok Pesantren Annuqayah Latee (IKAP2AL) akan menggelar hajatan besar bertajuk Silaturrahmi Nasional (Silatnas) pada Sabtu, 25 Oktober 2025 bertepatan dengan 3 Jumadil Ula 1447 H. Acara ini mengusung tema Menguatkan Sanad, Meningkatkan Khidmah. Dan, dipusatkan di halaman Rayon Darul Lughah wal Fiqh as-Salafy (Dalfis), lingkungan Pondok Pesantren Annuqayah Latee, Guluk-Guluk, Sumenep.

Ketua Panitia Silatnas IKAP2AL Ali Faruq, menjelaskan Silatnas ini merupakan tindak lanjut dari rekomendasi peringatan satu abad Pondok Pesantren Annuqayah Latee tahun 2023.

“Dari beberapa rekomendasi, salah satunya adalah agar IKAP2AL melaksanakan Silatnas setiap dua tahun sekali,” ungkapnya.

Silatnas ini akan dihadiri oleh alumni dari Annuqayah Latee, Latee 1, dan Latee 2 dari seluruh angkatan, baik yang berdomisili di Madura maupun luar Madura. Semua alumni secara otomatis dianggap terundang.

Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung sepanjang hari, sejak pagi hingga malam, dengan berbagai rangkaian acara yang tersusun dalam rundown resmi. Salah satu yang menarik adalah agenda da’-kanda’an sakanca’an serta pemberian ijazah dari pengasuh pesantren.

Lebih lanjut, menurut Kiai Ali Faruq, Silatnas memiliki dua tujuan utama. Di samping menjalankan amanat AD/ART IKAP2AL, yakni menyelenggarakan forum silaturahmi bagi alumni Latee, Latee 1, dan Latee 2, juga dalam rangka merawat dan memperkuat sanad keilmuan serta pengabdian kepada para masyayikh dan almamater.

“Karenanya, kami mengusung tema menguatkan sanad, meningkatkan khidmah,” tegasnya.

Dia juga menambahkan bahwa Silatnas merupakan wujud kemandirian alumni. Pendanaan kegiatan bersumber dari Latee 1923, lembaga asistensi infrastruktur dan peningkatan sumber daya pondok pesantren dan masyarakat yang bergerak dalam penggalangan, pengelolaan, dan pendayagunaan donasi, serta swadaya alumni tanpa ikatan.

“Kegiatan ini didukung sepenuhnya oleh swadaya alumni,” jelasnya.

Sementara itu, pengasuh Ponpes Annuqayah Latee, KH. Abd. A’la, mengajak seluruh alumni untuk hadir dan memeriahkan Silatnas. Sebab, Silatnas tidak hanya menjadi ajang temu kangen, tapi juga momentum memperkuat ikatan batin dan spiritual antara alumni dan pesantren.

“Ayo kita ramai-ramai kepada seluruh alumni dan santri di luar pesantren untuk menghadiri dan memeriahkan kegiatan ini sambil berdoa bersama untuk keberhasilan pesantren dan para alumni,” ajaknya.

Tidak hanya itu, Eks Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya itu menegaskan, Silatnas juga menjadi ruang refleksi tentang sejauh mana pengabdian dan keterikatan sanad keilmuan alumni kepada para masyayikh dan pesantren.

“Melalui kegiatan ini, kita bisa meneguhkan sanad dan pengabdian kita pada pesantren. Yang terpenting, kita tidak pernah melepaskan silaturrahmi dengan lembaga di mana dulu kita dididik,” pungkasnya.