Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Ciptakan Pengusaha Muda, IAINU Gandeng HIPMI Tuban: Dorong Pemetaan Ekonomi

Ciptakan Pengusaha Muda, IAINU Gandeng HIPMI Tuban: Dorong Pemetaan Ekonomi



IKLAN MEDIA AWASI KAMPANYE PILKADA 2024

Berita Baru, Tuban – Menciptakan peluang usaha demi membangun kemandirian ekonomi harus memiliki etos kewirausahaan yang dipupuk sejak dini. Terkhusus daerah Tuban yang hari ini, masih membutuhkan puluhan wirausahawan baru.

Di lingkungan kampus, semangat kewirausahaan juga sudah dipupuk melalui beragam kegiatan yang mendorong entrepreneurship mahasiswa untuk bekal mereka saat selesai studi. Hal itu sebagai modal untuk mengakselerasi pembangunan ekonomi lebih kencang sekaligus mendorong pemerataan ekonomi di berbagai sektor.

Untuk mewujudkan jiwa wirausaha muda tersebut, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institus Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban adakan workshop wirausaha, di Gedung Lantai B3 Jl. Manunggal Selatan No 11-12 Kelurahan Sukolilo.

Hari ini sudah saatnya pemuda di dorong untuk memiliki jiwa bisnis. Karena peluang bisnis hari ini semakin terbuka, sejak adanya Media Soial (Medsos).

“Peluang ini harus di tangkap oleh pemuda, khususnya adalah mahasiswa. Sehingga mahasiswa bisa mandiri dan tidak bergantung pada lowongan kerja,” tutur Kamala.

Lebih lanjut Kamala yang statusnya juga sebagai bendahara Dewan Pengurus Cabang (DPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Tuban menjelaskan, beberapa hal yang perlu di ingat oleh pemula atau pebisnis adalah memetakan potensi yang ada disekelilingnya. Dengan demikan bisa meminimalisir resiko kegagalan, juga bisa menjalankan bisnis sesuai pangsa pasar yang dibutuhkan.

“Hal yang perlu disiapkan pertama, visi, misi bisnis, deskripsi produk, menganalisa kekuatan dan kelemahan bisnis, calon custamer, dan peta pemasaran. Kemudian, manfaat bisnis plan adalah untuk mempersiapkan bisnis yang baik, agar kesiapan menjalakan bisnis lebih matang. Karena bisnis jika tidak ada plan, maka akan kesulitan untuk menkontrol,” tambah Kamala yang juga Owner Kimchi Chingu Tuban.

Di pihak lain salah satu mahasiswa peserta workshop Eva Kumalasari memberi tanggapan terkait kegiatan ini. Eva menyampaikan, jika workshop ini menarik untuk diikuti sebab bisa menumbuhkan jiwa wirausaha dan membangun jaringan bisnis pasca alumni di IAINU nanti.

“Mungkin setelah mengikuti workshop perencanaan bisnis ini. saya akan belajar berbisnis,” tutupnya.

Lebih lanjut Eva menjelaskan, penting kesadaran untuk membangun ekonomi sejak dini. Hal itu sebagai bentuk impelentasi nilai-nilai Tridharma Perguruan Tinggi.

“Mahasiswa harus mandiri, salah satu usaha melalui jalur bisnis atau wirausaha. Tentunya untuk bisa memberikan sumbangsih keluarga maupun masyakat lebih luas,” tutupnya. (Wan/Dur)