PKB Tuban Ambil Sikap Oposisi

Berita Baru, Tuban – Pasca terpilih menjadi Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Tuban, H. M. Miyadi nyatakan sikap oposisi akan dipilih PKB Kabupaten Tuban pada pemerintahan Bupati dan Wakil Bupati baru.

“PKB akan berperan sebagai oposisi di pemerintahan Kabupaten Tuban,” ungkap H. Miyadi disela-sela acara Musyawarah Cabang (Muscab) V PKB Kabupaten Tuban di salah satu rumah makan di jalan Basra, Minggu, (7/3).

Pria yang menjabat sebagai Ketua DPRD Tuban itu mengatakan, sikap oposisi ini tidak boleh diartikan bermusuhan. Tetapi sikap ini adalah untuk memberikan kritik atas kinerja pemerintah bilamana tidak sesuai dengan alurnya.

“Oposisi tidak boleh diartikan bermusuhan, tapi oposisi adalah mengkritisi segala kebijakan pemerintahan yang dilaksanakan oleh bupati dan wakil bupati yang baru nanti,” tegas Miyadi.

Gayung bersambut juga dilontarkan Fahmi Fikroni, Ketua Fraksi PKB DPRD Tuban. Pihaknya mengakui sejak awal Partainya akan mengambil sikap itu.

“Sikap fraksi di pemerintahan yang nanti akan datang adalah oposisi murni,” jelas Fahmi Fikroni.

Namun begitu, jika nantinya kebijakan Lindra-Riyadi itu bagus untuk masyarakat, maka akan didukung. Sebaliknya, jika tidak sesuai dengan visi-misi akan diingatkan.

“Jika kebijakan baik, ya kita dukung, jika tidak sesuai dengan arah visi misi kita akan lawan,” terangnya.

Perlu diketahui, jika H. M. Miyadi resmi menjadi nakhoda baru DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Tuban dalam Musyawarah Cabang (Muscab) V Minggu (7/3). Terpilih setelah usulan dari 20 PAC yang ada. Diusulkan sejak dua bulan lalu bersama kandidat ketua tanfidz lainnya. Kemudian digodok oleh DPP dan DPW Jatim. (Wan/Mam)