Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Pertamina-Santripreneur Gelar Pelatihan Pemberdayaan Ekonomi UMKM kepada Santri

Pertamina-Santripreneur Gelar Pelatihan Pemberdayaan Ekonomi UMKM kepada Santri



Berita Baru, Tuban – Pertamina bekerjasama dengan Santripreneur Indonesia telah berhasil menyelenggarakan kegiatan Pelatihan dengan tajuk ‘Pemberdayaan Ekonomi berbasis Digital pada masa Pandemi Covid-19’. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Pertamina dalam Pemulihan Ekonomi Nasional yang terdampak akibat pandemi Covid-19.

Kegiatan ini ditujukan kepada para santri di Kabupaten Tuban yang sudah memiliki kegiatan wirausaha sebagai pelaku UMKM. UMKM merupakan unit usaha yang menjadi kekuatan terbesar dalam program pemulihan ekonomi nasional. Oleh karenanya Pertamina memberikan perhatian besar terhadap pemuda/santri di Kabupaten Tuban.

Kegiatan yang dilaksanakan di Fave Hotel Tuban pada tanggal 3-4 Oktober 2020 tersebut diikuti oleh 30 peserta yang berdomisili di Kabupaten Tuban. Keseluruhan peserta sudah memiliki produk UMKM dan dibawa dalam acara untuk dikenalkan kepada peserta yang lain.

Selama kegiatan berlangsung peserta mendapatkan materi pelatihan yang berguna dalam menghadapi hambatan disebabkan pandemi Covid-19. Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber yang berkompeten dalam bidangnya, yakni Tirtana Brachnata, dan Dr. Sudjatmogo.

KH. Ahmad Sugeng Utomo, inisiator Santripreneur Indonesia menyampaikan, santri harus berani terjun ke dunia bisnis, tidak hanya pintar mengaji. Namun, juga harus menjadi umat yang kaya agar mampu berdakwah dan syiar islam.

“Harapan kita, kesempatan seperti ini tak datang dua kali. Jadi harus dimanfaatkan dengan baik. Apalagi dimasa pandemi,” katanya.

Sementara itu, Anto Andrianto dari Dinas Koperindag Kabupaten Tuban menambahkan, Pemkab Tuban mendukung penuh kegiatan pemberdayaan kepada para santri ini. Ia berharap pelatihan ini dapat ditindaklanjuti dengan program pendampingan. Sehingga para santri mampu mengembangkan produknya masing-masing.

“Tindaklanjut dari pelatihan harus ada, agar produk yang dihasilkan bisa dikembangkan,” tambahnya.

Dian Hapsari Firasati, Manager CSR Pertamina yang turut hadir pada kegiatan tersebut menyampaikan Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki peran penting untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara. Dengan berperan aktif mendukung program pembangunan berkelanjutan melalui program pemberdayaan.

“Melalui program pelatihan ini, diharapkan Pertamina dapat berkontribusi mendukung pemerintah pada pencapaian SDGs poin 8, yakni peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” harapnya.(Suw)