PKB Tuban Gelar Dialog Lintas Sektor, Serap Aspirasi dari Puluhan Organisasi
Berita Baru, Tuban – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tuban menggelar dialog terbuka bersama berbagai organisasi lintas sektor di kantor DPC setempat, Minggu (28/9/2025).
Forum ini menjadi ajang temu aspirasi antara masyarakat dengan seluruh anggota Fraksi PKB DPRD Tuban, sekaligus wadah untuk membangun komunikasi politik yang lebih dekat dan transparan dalam merespons persoalan daerah.
Ketua DPC PKB Tuban, H. Miyadi, menegaskan bahwa forum dialog terbuka ini bukan sekadar seremonial, melainkan sarana nyata untuk menyalurkan aspirasi masyarakat. Ia memastikan seluruh masukan yang diterima akan ditindaklanjuti oleh kader PKB yang kini duduk sebagai legislator di DPRD Tuban.
Dengan penempatan anggota fraksi di berbagai komisi, PKB berkomitmen menjadi jembatan antara masyarakat dengan arah kebijakan pemerintah daerah.
“Segala bentuk aspirasi yang disampaikan dalam dialog ini akan kami akomodir. Fraksi PKB akan menindaklanjuti sesuai bidangnya masing-masing. InsyaAllah tidak berhenti di forum ini saja, tapi benar-benar diwujudkan dalam kerja nyata,” tegas Miyadi miyadi saat di konfirmasi oleh awak media Minggu (28/9/2025).
Sedikitnya 45 organisasi lintas sektor hadir dalam forum tersebut, mulai dari perwakilan guru, ormas, akademisi, pedagang kaki lima, mahasiswa, buruh, hingga jurnalis.
Mereka memanfaatkan kesempatan ini untuk menyuarakan unek-unek, aspirasi, dan kritik seputar pembangunan, pendidikan, profesi, hingga persoalan sosial yang kerap ditemui di tengah masyarakat, menjadikan dialog semakin hidup dan penuh dinamika.
Dalam kesempatan itu, pria yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD Tuban tersebut menyinggung perjalanan PKB yang kini menginjak usia 27 tahun.
Miyadi dengan rendah hati menyampaikan permohonan maaf karena partainya belum sepenuhnya mampu melahirkan kebijakan yang benar-benar mensejahterakan masyarakat Bumi Wali.
Meski demikian, ia tak lupa menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan masyarakat yang sejak 1998 hingga kini tetap konsisten mengamanahkan PKB di ranah eksekutif maupun legislatif.
“Partai politik adalah pilar demokrasi. Maka ia harus memberikan kontribusi positif dan konstruktif kepada masyarakat melalui kebijakan yang dikeluarkan kader-kadernya, baik di eksekutif maupun legislatif,” jelasnya.
Pria kelahiran Kota Ledre itu menegaskan, PKB ingin menunjukkan komitmen berbeda dengan menjadi partai pertama di Tuban yang menginisiasi dialog lintas sektor dalam format terbuka seperti ini.
“Partai politik tidak boleh hanya hadir saat pemilu, melainkan harus terus menjaga komunikasi dan kedekatan dengan masyarakat sebagai wujud tanggung jawab politik yang berkelanjutan,” pungkasnya (Sgt/Met)