Rakor TPP Kemendes PDTT Tuban 2023, Harun Prasetyo: Tingkatkan Konsolidasi Pendamping

Berita Baru, Tuban – Tenaga Pendamping Profesional (TPP) Kemendes PDTT Kabupaten Tuban, menggelar rapat koordinasi (Rakor) pertama di awal tahun 2023. Hal ini dilakukan agar pendamping desa bisa memberikan warna, berkontribusi, dan memberikan manfaat terutama bagi pendampingannya di desa masing-masing.

“Sesuai dengan arahan koordinator Provinsi, Muhammad Ashari bahwa di Kabupaten Tuban evaluasinya hanya satu, yaitu di konsolidasi pendampingannya kurang maksimal,” ungkap Koordinator TA TPP Tuban, Harun Prasetyo dalam sambutannya.

Selanjutnya, pria yang akrab disapa Harun itu menyampaikan salah satu program Intensifikasi yang sudah dirumuskan dengan tim Tenaga Ahli (TA) Kabupaten Tuban, untuk tahun ini akan mengangkat operator komputer di kantor untuk memudahkan konsolidasi terkait data.

“Konsolidasi TPP ini akan kita lakukan satu tahun tiga kali ditingkatan kabupaten. Diawal sudah kita laksanakan hari ini, Kamis (9/2/2023) di Jatirogo. Untuk rencana kedepan rakor akan dilaksanakan di zona Cak Somad dan dilanjut di Pak Toha. Waktunya akan kita alokasikan bulan Juli dan Desember,” ujarnya.

Untuk konsolidasi antar zona Pantura, Kecamatan Palang, Jenu, Tambakboyo dan Bancar, masih dengan TA Toha. Sedangkan untuk zona Bengawan Solo TA Somad, Plumpang, Widang, Rengel, dan Soko, dan zona selatan TA Burhanuddin, Semanding, Grabagan, Parengan dan Singgahan. Kemudian TA Winarti, Senori, Bangilan, Kenduruan dan Jatirogo. Wilayah TA Muhim, Tuban, Merakurak, Montong, dan Kerek.

“Jadi nanti dua bulan sekali TA akan turun kelapangan komplit untuk mengawal rakor zona masing-masing dan satu bulan sekali, khusus wali zona juga akan turun ke lapangan. Sedangkan setiap minggu harus ada rakor di kecamatan, disertai berita acara,” kata Harun.

Harun berharap dengan adanya program-program seperti ini isa meningkatkan progresifitas data yang lebih baik, dan fasilitasi desa. Jadi teman-teman pendamping desa harus lebih serius dalam melakukan pendampingan di desanya masing-masing.

“Di tahun 2023 ada penambahan. Bancar 2 PLD, Tambakboyo 1, Parengan 1, Soko 1, Widang 1, dan Semanding 1. Semoga dengan penambahan tenaga pendamping, bisa mendorong desa lebih baik lagi,” pungkasnya.