Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Razia Kampung Rawan Narkoba di Tuban, Empat Orang Terciduk Gunakan Sabu
BNNK Tuban menggelar razia gabungan kampung rawan narkoba. (Berita Baru/Met)

Razia Kampung Rawan Narkoba di Tuban, Empat Orang Terciduk Gunakan Sabu



Berita Baru, Tuban – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tuban menggelar Operasi Pemulihan Kampung Rawan Narkotika Terpadu di salah satu wilayah yang dinilai rawan peredaran barang haram, jumat (7/11/2025).

Dari operasi tersebut, petugas melakukan serangkaian tes urine terhadap sejumlah warga yang dicurigai terlibat penyalahgunaan narkotika. Hasilnya cukup mengejutkan, empat orang dinyatakan positif mengonsumsi narkoba jenis sabu.

Keempatnya terdiri dari dua perempuan berinisial NV dan SR, serta dua laki-laki berinisial GL dan AG. Saat ini, seluruh terduga pengguna tersebut telah diamankan untuk proses pemeriksaan lebih lanjut di kantor BNNK Tuban.

Kepala BNNK Tuban, AKBP Bagus Hari Cahyono, kepada awak media menjelaskan, bahwa pasangan tersebut sempat berupaya menghindar sebelum akhirnya ditemukan petugas bersembunyi di dalam kamar mandi.

Ketika digelandang keluar, keduanya hanya bisa pasrah tanpa memberikan perlawanan. Dari hasil tes urine, diketahui hanya AG yang dinyatakan positif mengonsumsi sabu, sementara pasangannya dinyatakan negatif.

Petugas kemudian membawa keduanya untuk pemeriksaan lebih mendalam guna menelusuri kemungkinan keterlibatan dalam jaringan peredaran narkotika.

“Para pelaku kami amankan di sebuah rumah kos di kawasan Tuban kota. Mereka sempat bersembunyi saat petugas datang, namun berhasil kami temukan dan langsung dilakukan pemeriksaan,” jelas AKBP Bagus Hari Cahyono.

AKBP Bagus Hari Cahyono mengungkapkan, selain melakukan penyisiran di area kos tempat para pelaku diamankan, petugas BNNK Tuban juga menggelar razia di sejumlah titik lain yang selama ini dicurigai menjadi lokasi rawan peredaran narkoba.

Salah satu titik tersebut berada di kawasan Gang Sadar, Kelurahan Kingking, Kecamatan/Kabupaten Tuban. Razia dilakukan untuk mempersempit ruang gerak para pengguna maupun pengedar, sekaligus memastikan kampung rawan narkotika benar-benar mendapat pengawasan maksimal.

“Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia oleh jajaran BNN, sesuai arahan Kepala BNN Republik Indonesia. Ini merupakan bentuk komitmen kami dalam memulihkan kampung rawan narkotika dan menekan peredaran barang haram tersebut,” imbuhnya.

AKBP Bagus menambahkan, operasi di Kabupaten Tuban melibatkan tim gabungan dari BNNK Tuban, Satresnarkoba Polres Tuban, Subdenpom V/2-4 Tuban, serta Satpol PP Kabupaten Tuban.

Kegiatan terpadu ini menyasar sejumlah wilayah yang teridentifikasi memiliki tingkat kerawanan tinggi terhadap penyalahgunaan narkoba.

Melalui kolaborasi antarinstansi, BNNK berharap penindakan dan pencegahan dapat berjalan lebih optimal, sehingga ruang gerak para pelaku penyalahgunaan maupun peredaran narkotika semakin sempit. (Sgt/Met)