Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tanamkan Empat Pilar Kebangsaan, Ratna Juwita: Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air Sejak Dini

Tanamkan Empat Pilar Kebangsaan, Ratna Juwita: Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air Sejak Dini



Berita Baru, Tuban – Anggota Dewan Perwakiran Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Ratna Juwita Sari gelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Yayasan Darul Ulum Widang, Tuban, Jawa Timur. Sabtu (29/5).

Acara tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Tuban M Miyadi, Bendahara PCNU Tuban Mirza Ali Manshur, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban Sahid, Ketua Umum PC Muslimat NU Tuban Siti Syarofah, Ketua IGTKM-NU Tuban Diana Kholida, anggota DPRD FPKB Tuban Ainur Rofiq, Camat Widang Yusuf Hernowo, Ketua MWCNU Widang Ahmad Mofid, dan Ketua PAC Muslimat NU Widang Koiriyah.

Dalam pemaparannya, Penanaman sejak dini tentang Empat Pilar Kebangsaan MPR RI yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD NRI) 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika, ditanamkan kepada generasi muda sejak usia dini.

Sebab itulah yang menjadi pondasi generasi muda hari ini dalam menjalani hidup berbangsa dan bernegara. Terlebih hari ini banyak problematika sosial terkait kebangsaan yang ingin memecah bela negara ini.

“Untuk menjaga kedaulatan bangsa Indonesia, maka kita bertanggung jawab untuk menanamkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan kepada anak-anak sejak usia dini,” tutur Ratna.

Lanjut Ratna, jika Empat Pilar Kebangsaan MPR RI di tanamkan hari ini, akan mampu menumbuhkan rasa cinta tanah air yang kuat di dalam jiwa generasi muda di masa mendatang.

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Ratna Juwita Sari (@iya_juwita)

Perempuan yang berasal dari Tuban tersebut, tak lupa memberikan pesan khusus kepada Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Muslimat Nahdlatul Ulama (IGTKM-NU) agar terus beradaptasi, serta memanfaatkan kecepatan teknologi informasi sebagai alat pembelajaran, sehingga menjdi lebih mudah dan cepat.

“Di era sekarang ini, kecepatan teknologi informasi harus dikelola dengan baik. Para guru IGTKM-NU sebaiknya segera menyikapi hal itu. Manfaatkan teknologi informasi sebagai alat pembelajaran,” jelas Ratna.

Sebagai penutup rangkai kegiatan tersebut, Ratna membagikan beragam alat peraga edukasi kepada puluhan lembaga PG/TK di Kecamatan Widang. (Wan/Mam)