Vaksinasi Lansia Belum Maksimal, Wabup Berharap Komda Lansia Menjadi Agen Sosialisasi Meluruskan Hoax

Berita Baru, Tuban – Salah satu upaya membentuk kekebalan kelompok atau herd imunity dari Covid-19, maka perlu dilakukan percepatan vaksinasi. Hal tersebut yang tengah diupayakan oleh pemerintah dengan program vaksinasi diberbagai tempat.

Program Vaksinasi menyasar segala kelas di masyarakat, baik nakes, pejabat, pelajar, yang muda maupun lansia.

Adapun jumlah lansia usia 60 ke atas di Kabupaten Tuban berjumlah 175 ribu. Target vaksinasi untuk lansia mencapai 135 ribu target vaksinasi dan baru tercapai 13 persennya saja.

Menurut Sekretaris Komisi Daerah Lanjut Usia (Komda Lansia) Kabupaten Tuban Joko Sarwono menyatakan, banyak Hoax tentang vaksinasi untuk lansia.

“Hoax tentang vaksinasi di lansia sangat amat memprihatinkan. Seperti istilah setelah vaksin akan meninggal, ini yang perlu kita luruskan,” tutur Joko ketika bersilaturahmi dengan Wakil Bupati Tuban H. Riyadi bertempat di Rumah Dinas Wabup, Jalan Sunan Bonang No. 8 Kutorejo. Senin, (20/09).

Lebih lanjut, saat ini yang menjadi concern dari Pemkab Tuban adalah vaksinasi untuk lansia. Dalam hal ini, Komda Lansia menjadi bagian terpenting yang harus diperhatikan.

Senada pernyataan tersebut, Wakil Bupati Tuban H. Riyadi mengimbau agar para anggota dapat menjadi agen sosialisasi dan meluruskan perkara hoax yang muncul akibat vaksinasi.

“Kami harap, bapak ibuk bisa mensosialisasikan ke keluarga, tetangga dan handai taulan tentang keamanan dan kehalalan vaksin,” tutur Wabup. (Mam/Wan)