Kesaksian Warga Sekitar Lokasi Kejadian Laka Lantas Yang Menewaskan 5 Orang di Tuban
Berita Baru, Tuban – Nasib naas dialami oleh rombongan peziarah dari Cirebon yang akan menuju ke Sidoarjo. Mereka mengalami kecelakaan lalu lintas saat melintas di Jalan Pantura tepatnya di KM 16-17 Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Senin (18/4/22).
Rombongan itu berangkat menggunakan mobil Toyota Calya W 1714 QF, dikemudikan Muhammad Imron (46) dengan sembilan penumpang. Namun karena sopir mobil yang diduga kurang konsentrasi akhirnya menabrak truk tronton L 9507 UM yang sedang berhenti di bahu jalan.
Berdasarkan pengakuan dari warga sekitar, Woko (43) saat ditemui Beritabaru.co, menceritakan bahwa dirinya juga sempat ikut menolong korban yang tercepit belakang truck. Namun karena darah yang begitu banyak dan posisi korban yang sudah meninggal akhirnya saksi tersebut terpaksa menunggu polisi untuk evakuasi.
“Kejadiannya sekitar pukul 02.30 atau menjelang sahur. Banyak warga yang melihat tapi takut mau mengangkat mayat yang tercepit itu. Akhirnya menunggu pak polisi baru korban dikeluarkan dari mobil,” tutur Woko.
Menurut Woko, ditempat tersebut sering terjadi kecelakaan. Bahkan bisa dipastikan kalau ada kecelakaan disitu pasti korban meninggal dunia. “Sempat takut mas saat menolong korban, tapi mau gimana lagi disini memang sering kecelakaan seperti ini,” ujar Woko.
Sementara itu, Kanit Laka Lantas, Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, saat dikonfirmasi awak media mengungkapkan, akibat dari peristiwa kecelakaan lalu lintas yang menonjol tersebut lima orang penumpang dikabarkan meninggal dunia dan empat orang luka ringan dan satu tidak apa-apa.
“Lima korban meninggal dunia yakni, Yossy Rahmawati (42), Muhammad Saka Diandra Putra (3), Warga Desa Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Kemudian Erna (30), Alfan (9), Wahyu Wicaksono (35), warga Desa Kedungwonokerto Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo,”
Lanjut Eko, selain korban meninggal ada juga korban yang mengalami luka ringan senmbanyak empat orang. Untuk korban yang mengalimi luka-luka masih menjalani perawatan di rumah sakit umum daerah Tuban.
“Korban luka-luka adalah Mohammd Imron (46), warga Dusun Kendal, Desa Kendal, Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo, lalu Farel Dwi Maulana (9), asal Desa Kedungwonokerto, Kecamatan Prambon Kabupaten Sidoarjo. Kemudian Landy Khurrijat (9) dan Koko Adi (42), keduanya warga Desa Mojosarirejo Kecamatan Driorejo Kabupaten Gresik,” tambahnya.