Batu Bertumpuk di Ruas Jalur Pantura Tuban, Bahayakan Pengguna Jalan

Berita Baru, Tuban – Terlihat tumpukan batu dan material di ruas jalur Pantura Tuban, tepatnya di Dusun Bogang, Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Kamis (22/9/22).

Material yang diduga akan digunakan untuk Tembok Penahan Tanah (TPT) tersebut dinilai membahayakan pengguna jalan dan bisa memicu kecelakaan.

Bahkan salah satu warga sekitar mengeluh karena tanah tersebut terkadang masuk ke area sawahnya.

“Limbah tanah itu kadang menutupi saluran air di area sawah saya mas,” ujar pria bernama Saifun selaku pemilik sawah itu kepada awak media.

Saifun menambahkan, tumpukan batu itu sudah ada sejak kurang lebih tiga minggu yang lalu. Diduga material itu akan digunakan untuk perbaikan TPT yang rusak sejak satu tahun yang lalu.

“Material itu sudah melewati marka jalan dan membahayakan pengguna jalan. Apalagi kalau malam kondisi gelap” ungkapnya.

Ia juga mengeluh karena TPT yang sudah setahun rusak itu tak kunjung diperbaiki sehingga ketika hujan datang sawah miliknya itu harus kebanjiran dan mengakibatkan gagal panen.

“Saya tidak tau ini proyeknya siapa, seandainya saya tau pasti sudah tak suruh memperbaiki,” tutur Saifun.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPR PRKP) Tuban, Agung Supriyadi, menyatakan jika jalan itu bukan kewenangan Pemda Tuban.

Jalan tersebut merupakan kewenangan Dinas PUPR Pusat. “Terimakasih infonya, akan segera kami teruskan ke Pejabat pembuat komitmen (PPK),” pungkasnya.