Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

L. Hamim Mukjizat: Kader Kopri PMII Tuban Sebagai Garda Depan Kemajuan Bangsa

L. Hamim Mukjizat: Kader Kopri PMII Tuban Sebagai Garda Depan Kemajuan Bangsa



IKLAN MEDIA AWASI KAMPANYE PILKADA 2024

Berita Baru, Tuban – Dalam meneguhkan peran kader perempuan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Pengurus Cabang Korp PMII Putri (KOPRI) Kabupaten Tuban adakan peringatan Hari Lahir (Harlah) KOPRI ke-53 pada, Minggu (29/11).

Kegiatan tersebut, menegaskan jika perempuan mempunyai peran besar dalam membangun negara, khususnya adalah kader KOPRI PMII. Perempuan tidak hanya dikonotasikan mengurus rumah tangga. Namun kader PMII harus lebih maju di era modern.

Luluk Hamim Mukjizat selaku Majelis Pembimbing Cabang (Mabincab) PC. PMII Tuban menyampaikan, perempuan dalam konteks hari ini, harus mendapatkan porsi lebih. Tidak hanya untuk dicintai, namun juga dinomor satukan.

“Saya meyakini bahwa kader perempuan PMII memiliki kecerdasan lebih. Sehingga bisa dikatakan kader perempuan PMII memang wajib dinomor satukan, dan sebanding dengan kapasitasnya,” tutur Hamim sapaan akrabnya.

Pria yang saat ini juga menjabat sebagai DPRD Tuban Komisi IV menegaskan, jika Perempuan di era modern ini tidak bisa dikatakan sebagai kaum lemah. Perempuan hari ini juga tidak bisa dinomor duakan. Karena perempuan pada hari ini memiliki kapasitas yang setara. Sehingga tidak bisa dikesampingkan.

“Perempuan harus lebih maju, karena peran perempuan pada hari ini di bidang politik masih minim, di bidang wirausaha juga minim. Sehingga pada era modern perempuan harus mandiri, dan yakin bisa bersaing dengan laki-laki,” pungkasnya.

Lebih lanjut, Hamim menjelaskan potensi yang ada di dalam diri perempuan harus senantiasa di asah, jika ingin menumbuhkan generasi cerdas. Perempuan mempunyai legitimasi kuat untuk membesarkan organisasi. Artinya perempuan mempunyai peran strategis dan kapasitasnya tidak bisa diragukan.

“Seluruh kader perempuan PC PMII Tuban harus lebih maju. Sehingga perempuan mempunyai value (nilai) lebih di antara mahasiswa perempuan yang tidak berorganisasi. Karena didalam organisasi skill kita terbangun dengan baik,” tutur Hamim yang juga mantan Ketum PC PMII Tuban.

Hamim menambahkan, kader perempuan PC PMII Tuban harus lebih maju dan mandiri. Tidak lain dan tidak bukan adalah untuk meningkatkan trust (kepercayaan) antara kader satu dan yang lainnya. Demi mewujudkan generasi inovatif di masa depan.

“Di Harlah KOPRI ke-53 ini mari bersama-sama untuk merefleksikan kembali apa yang perlu ditingkatkan dalam kaderisasi PMII. Sehingga PMII setiap tahun memiliki kader yang berkualitas, sebagai modal menjadi garda terdepan demi kemajuan bangsa, khusunya Tuban,” tutupnya. (Wan/Dur)