Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Peringati Hari Bhayangkara ke-75, Polres Tuban Gelar Vaksinasi Masal
Sumber foto: Instagram @polrestubanterkini

Peringati Hari Bhayangkara ke-75, Polres Tuban Gelar Vaksinasi Masal



Berita Baru, Tuban – Polres Tuban dalam rangka memperingati hari Bhayangkara ke-75 gelar vaksinasi masal bertempat Gedung Olahraga GOR Rangga Jaya Anoraga, Sabtu (26/06).

Nampak sekali antusiasme masyarakat Kabupaten Tuban untuk mengikuti vaksinasi masal. Hal itu terlihat saat ribuan masyarakat mendatang untuk mengikuti kegiatan tersebut.

Adapun target vaksinasi dalam kegiatan itu, yaitu 3000 dosis vaksin untuk masyrakat yang datang.

Sebelum divaksin, peserta terlebih dahulu dilakukan skrining untuk memastikan yang bersangkutan layak untuk dilakukan vaksinasi. Setelah itu mengantri di tempat duduk yang telah disediakan oleh panitia untuk menunggu giliran mendapatkan suntikan vaksin dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Nampak juga dalam kegiatan tersebut, Bupati Tuban dan Dandim 0811 serta Kadinkes, Kapolres Tuban AKBP Darman, Ketua DPRD Kabupaten Tuban.

Bupati Tuban dan Dandim 0811 serta Kadinkes, Kapolres Tuban AKBP Darman

Kapolres Tuban AKBP Darman mengatakan, jika kegiatan tersebut merupakan puncak dari kegiatan vaksinasi yang dilakukan sejak 21 Juni lalu.“Hari ini kami laksanakan vaksinasi massal serentak secara nasional dalam rangka HUT Bhayangkara ke-75, harapan pemerintah nanti 1 Juli sudah bisa terpenuhi program vaksinasi 1 juta dosis setiap hari,” ucap AKBP Darman.

Lebih lanjut AKBP Darman menjelaskan, pihaknya sudah menyepekati dengan Forkopimda untuk di Kabupaten Tuban ini, minimal 10 ribu dosis perhari.

“Kalau target terpenuhi nanti kurang lebih 3 bulan ke depan masyarakat di Kabupaten Tuban yang usianya di atas 18 tahun bisa tervaksinasi semua untuk dosis tahap pertama. Diharapkan pada akhir tahun nanti masyarakat sudah tervaksin semua, baik dosis pertama dan kedua” terangnya.

“Trend of rate kami masih naik turun, namun masih di bawah Jawa Timur. Kami akan jaga tren ini. Kami harus memberikan edukasi kepada masyarakat secara terpadu, tidak hanya diserahkan kepada aparat saja, masyarakat juga harus sadar penerapan protokol kesehatan,” tandasnya.

“Antusias masyarakat sangat luar biasa di luar dugaan kami. Kami hanya menyebarkan informasi melalui media social, namun masyarakat sangat antusias. Tadi sudah kami sampling dan tanya dapat informasi dari mana, katanya informasi dari Facebook, Instagram melalui WhatsApp, cukup luar biasa,” pungkasnya.