Viral di Medsos, Konser Dangdut di Tengah Zona Merah

Berita Baru, Tuban – Konser dangdut di Tuban Jawa Timur yang digelar dalam rangka peringatan HUT RI ke 75, pada hari Minggu (30/08) kemaren, menjadi buah bibir di media sosial.

Hal tersebut lantaran konser digelar tepat ketika jumlah penyebaran Covid-19 terus meningkat. Bumi Wali dalam sepekat terakhir juga telah meningkatkan status daerahnya, masuk ke dalam zona merah.

Dalam vide berdurasi 30 detik yang tersebar di medosos, tampak oknum Polisi dan TNI serta kepala desa setempat asik ikut bergoyang diatas panggung megah bersama biduan. Meski terlihat menggunakan masker, mereka tetap tidak menjaga jarak.

Melihat kondisi tersebut, Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Husein mengatakan Pemkab Tuban merasa kecolongan atas kejadian. Ia menyebut masyarakat sudah bandel dan tidak mentaati peraturan yang telah ditetapkan pemerintah.

“Ya kita kecolongan itu, mungkin pihak gugus tugas Covid-19 desa tidak tahu,” kata Noor Nahar Husein kepada awak media, Senin (31/8).

Meski dikalim telah mendapat izin pihak kecamatan, terlihat dalam video tersebut, ada tiga pilar aparatur pemerintah yang dengan santai ikut berdendang, tanpa ada pembatasan jarak satu dengan lainnya.

“Kalai informasi seperti (dapat izin dari kecamatan Semanding,red) itu, kita akan klarifikasi petugasnya. Kalau pihak TNI kita serahkan ke Dandim,” tambahnya.

Terkait keteledoran dari petugas dan aparatur tersebut, pihaknya akan memanggil terkait untuk dimintai klarifikasi.

“Saya perintahkan untuk menelusuri kasus ini,” pungkasnya. (Dur/fit)