Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Wabup Tuban Ingatkan Operator Desa: Input Data Jangan Sampai Salah Sasaran
Wakil Bupati Tuban, Joko Sarwono, resmi membuka kegiatan bimbingan teknis (bimtek) bagi para operator desa dan kelurahan terkait pengelolaan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG) (Berita Baru/Sgt)

Wabup Tuban Ingatkan Operator Desa: Input Data Jangan Sampai Salah Sasaran



Berita Baru, Tuban – Wakil Bupati Tuban, Joko Sarwono, resmi membuka kegiatan bimbingan teknis (bimtek) bagi para operator desa dan kelurahan terkait pengelolaan Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation (SIKS-NG).

Acara yang digelar di aula Dinas sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak serta Pemberdayaan masyarakat dan desa (Dinsos P3A & PMD) pada Senin (15/10/2025) ini diharapkan mampu meningkatkan kapasitas petugas dalam memperkuat akurasi data kesejahteraan sosial di tingkat desa.

Dalam sambutannya Joko Sarwono menegaskan, pentingnya ketelitian para peserta dalam menjalankan tugas. Ia berharap, setelah mendapatkan pembekalan, para operator desa dan kelurahan dapat memahami serta melaksanakan seluruh tahapan pengelolaan data mulai dari pengusulan, verifikasi, hingga validasi.

“Jangan sampai saat input data salah sasaran”, tegas Wabup Joko Sarwono.

Menurut mantan Kepala Dinas Sosial, P3A serta PMD Tuban itu, data yang valid menjadi kunci keberhasilan pemerintah daerah dalam menekan angka kemiskinan. Pasalnya, intervensi penanggulangan kemiskinan sangat berkaitan dengan peningkatan pendapatan masyarakat sekaligus upaya menurunkan beban pengeluaran rumah tangga.

Joko Sarwono menekankan agar para operator maupun petugas pengelola data, baik di lapangan maupun di Dinas Sosial, benar-benar cermat dalam menjalankan tugasnya. Ia mengingatkan, penggunaan anggaran yang tidak tepat sasaran bisa berdampak pada ketidakefektifan program penanggulangan kemiskinan di Kabupaten Tuban.

“Yang terpenting, hasil validasi data yang dimiliki ini nanti akan menjadi acuan atau rujukan Mas Bupati Lindra dalam intervensi program kegiatan yang tepat sasaran”, pungkas Joko Sarwono.

Kegiatan pembukaan bimtek tersebut juga dihadiri oleh operator dari seluruh desa dan kelurahan di Kecamatan Merakurak serta Tuban Kota, bersama pendamping Program Keluarga Harapan (PKH), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), hingga Pendamping Program Desa Mandiri (PPDM), yang semuanya diharapkan dapat bersinergi dalam memperkuat akurasi data kesejahteraan sosial di Kabupaten Tuban. (Sgt/Met)