Caketum Rois, Optimis Dukung Peningkatan Daya Saing UMKM

Berita Baru, Tuban – Sulitnya masyarakat untuk meningkatkan daya jual di tengah pandemi Covid-19, membuat banyak usaha juga gulung tikar. Dan yang paling merasakan kesulitan adalah Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Atas problem ini, Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Tuban melakukan konsolidasi dalam menciptakan arus bisnis yang baik bersama Rois Sunandar Maming Calon Ketua Umum (Caketum) BPD Hipmi Jatim saat berkunjung ke Tuban pada, Kamis (11/03) di Rumah Joglo Jln Pahlawan Tuban.

Dalam acara tersebut turut hadir, pengurus BPC HIPMI Tuban, BPC HIPMI Lamongan, BPC HIPMI Gresik, BPD HIPMI Jatim, dan BPP HIPMI.

Ketum BPC HIPMI Tuban Mas Prasetya Bagus Wibawa menjelaskan, bahwa membangun bisnis memang tidak semudah yang dibayangkan. Jika mengalami kegagalan harus berani bangkit dengan semangat baru. Karena kegagalan adalah guru terbaik untuk meraih kesuksesan.

“Kita ketahui bersama pada hari ini memang daya beli masyarakat menurun drastis akibat musibah yang terjadi selama satu tahun ini, yaitu wabah Covid-19. Namun kita tidak boleh larut dalam musibah ini, daya juang untuk berwirausaha harus tetapa menyala,” tutur Bagus.

Untuk membangkitkan semangat tamu yang hadir Bagus menambahkan, kunci dalam membangun bisnis yang kuat adalah dengan berjejaring dan mau berbagi ilmu bisnis kepada rekan lainnya.

“Kita tidak boleh ekslusif terhadap hal-hal baru. Jika hal ini terjadi, maka secara tidak langsung akan mempersempit relasi bisnis. Oleh sebab itu saya berharap kepada Caketum nanti, bisa membantu kesulitan kawan-kawan daerah dalam membangun bisnis,” tutup Bagus.

Lebih lanjut Aaminul Khosyi’ selaku Sekum BPC HIPMI Tuban menambahkan, silaturahmi ini awal baik untuk membangun jaringan bisnis. Karena dengan hadirnya Caketum BPD HIPMI di Kabupaten Tuban, maka banyak hal yang nantinya bisa dibantu oleh Caketum.

“Saya selaku pengurus HIPMI di daerah mempunyai harapan besar kepada Caketum untuk bisa membantu kesulitan teman-teman di daerah dalam mengurus perizinan produk ataupun bisnis lainnya. Contoh saja membuat PIRT, BPOM dan sertifikasi halal dari MUI,” tutur Khosyi’.

Khosyi’ juga menuturkan, jika hal ini bisa dilakukan dengan baik. Secara otomatis nantinya juga bisa membantu para pengusaha dan pelaku bisnis UMKM untuk mendapatkan ijin dengan mudah. Tentunya sesuai bidang usaha masing-masing.

“Semoga Caketum bisa memberikan akses mudah untuk mendapatkan ijin usaha. Baik bisnis usaha skala mikro maupun makro,” tutup Khosyi’.

Sementara itu Caketum Rois Sunandar Maming menyampaikan, komunikasi itu tidak bisa lancar jika tidak bertemu langsung. Maka oleh sebab itu, silaturahmi ke BPC HIPMI Tuban ini adalah bagian dari membangun konektifitas dan sinergitas dalam bidang ekonomi.

“Tentunya harapan kami bisa menggerakkan UMKM secara bersama-sama. Kalau teman-teman Jatim membutuhkan bantuan Tuban ada, begitu sebaliknya,” tutur Rois.

Rois menambahkan, kerja-kerja tim ini akan mempermudah teman-teman dalam mengakses kebutuhan bisnis.

“Kita punya takeline AKSI yang terdiri dari empat kata, Amanah mengerjakan tanggungjawab, Kolaborasi ini untuk mengenal satu dan yang lainnya. Sehingga seluruh pengurus BPC HIPMI se-Jatim harus saling kenal dan bisa kerja tim. Solusi, misal teman-teman daerah dapat masalah, kita usahakan untuk membantu sebisanya. Inklusif ini adalah bagian dari pendewasaan, bahwa semua orang bisa masuk HIPMI tanpa adanya sekat-sekat tertentu,” tutup Rois. (Wan/Mam)