Berita Tuban Hari Ini BUDAYA SOSIAL TOKOH
Kabar Baik, GTM Akan Temu Penulis se-Kabupaten Tuban
Berita Baru, Tuban– Pandemi Covid-19 semangat berliterasi harus terjaga. Untuk itu Gerakan Tuban Menulis (GTM) akan menggelar temu penulis se – Kabupaten Tuban pada Minggu (21/2/2021) nanti. Pertemuan ini untuk terus menjaga dan menumbuhkan minat berliterasi di Kabupaten Tuban.
Kegiatan ini digelar bersifat umum dan mengundang semua pegiat literasi dari Kabupaten Tuban.
Untuk kelancaran acara tersebut GTM bekerjasama dengan tubanliterasi.id, Tugu Jatim, Berita baru.co dan beberapa media online lainnya. Kegiatan tersebut, dimotori langsung oleh Ketua GTM Mutholibin secara langsung dan beberapa anggota GTM lainnya.
Tentu kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 secara ketat. Agar peserta tetap bersama-sama ikut memutus mata rantai Covid-19.
Dalam acara tersebut Ketua GTM Mutholibin berharap, semangat berliterasi di Kabupaten Tuban harus tetap tinggi meski di tengah pandemi yang kini menyerang. Maka pertemuan ini salah satunya untuk menjaga dan menumbuhkan semangat itu. Maka dirinya menganjurkan untuk para pegiat literasi Tuban memanfaatkan moment ini dan bisa menghadiri kegiatan ini.
“Walaupun di tengah pandemi kegiatan produktif jangan sampai terganggu. Karena ketika kita semakin larut dalam sulitnya berjuang di tengah pandemi, maka akan semakin sulit juga memutus mata rantai pembodohan juga,” tegas pria asal Kecamatan Soko ini.
Selain itu dirinya berharap untuk minat baca selama pandemi ini semakin tumbuh, bukan semakin turun. Karena masyarakat Indonesia dan khususnya Tuban minat bacanya masih minim. Minimnya minat baca ini menurut Bung Bin, sapaan karibnya, bisa dikatakan sebagai bencana yang berbahaya juga, bagi generasi penerus yang ada di Kabupaten Tuban.
“Saya percaya bahwa pemuda dan pegiat literasi di Tuban memiliki ghiroh yang luar biasa untuk membuat virus literasi. Terlihat pada karya-karya yang sudah ditelurkan oleh para penulis-penulis berbakat ini,” imbuhnya.
Meski kegiatan ini akan dilaksanakan dengan tempat dan waktu yang terbatas, jangan sampai misi mencerdaskan masyarakat ikut terbatas. Terutama dari kalangan pemuda yang semangatnya masih berkobar-kobar.
“Jangan sampai karena pandemi Covid-19 kreatifitas menulis dan berliterasi menjadi surut,” tutup Bung Bin
Sebatas diketahui kegiatan ini bersifat umum, dan menerapkan Prokes. Karena pemerintah masih menerapkan PPKM untuk memutus mata rantai Covid-19. Sehingga kegiatan temu penulis se-Kabupaten Tuban ini pesertanya terbatas. (Wan/Mam)