Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Misteri Petilasan Perapen Empu Supo, Hewan Hingga Manusia Mati di Lokasi Tersebut

Misteri Petilasan Perapen Empu Supo, Hewan Hingga Manusia Mati di Lokasi Tersebut



Berita Baru, Tuban – Petilasan Perapen Empu Supo yang terletak di Desa Dermawuharjo, Kecamatan Grabakan, Kabupaten Tuban, masih menjadi misteri. Pasalnya tempat yang tak jauh dari pemukiman warga tersebut sering memakan korban yang diduga keracunan zat bahaya belerang.

Belum lama ini warga Desa Derwawuharjo digegerkan dengan meninggalnya seorang ibu dan anak yang diketahui bernama Marsih (66) dan Mariyanto (45) di tempat keramat itu. Diduga kuat korban meninggal dunia setelah keracunan kandungan zat berbahaya belerang saat melakukan ritual.

“Hasil olah TKP dan pemeriksaan terhadap jenazah kedua korban, dugaan sementara kedua korban ini meninggal karena keracunan belerang yang mengandung zat berbahaya H2 S,” kata Kapolsek Grabagan, IPTU Darwanto.

Lebih lanjut, Kapolsek Grabakan mengungkapkan, mayat kedua korban diketahui saksi bernama Sumari (52), pada Selasa (22/3) pukul 07.00 WIB. Sumari yang kesehariannya bekerja membersihkan tempat petilasan, menemukan keduanya dalam keadaan sudah tidak bernyawa.

“Berdasarkan keterangan para saksi kedua korban itu datang pagi hari sekitar pukul 06.00 WIB di tempat petilasan Empu Supo untuk melakukan ritual sebelum melaksanakan panen,” ungkap IPTU Darwanto.

Sementara itu, berdasarkan keterangan dari Kepala Desa Dermawuharjo, Junarso, saat ditemui awak media menuturkan, bukan hanya manusia saja yang meninggal di tempat itu, namun hewan yang masuk ke lokasi tersebut juga banyak yang meninggal.

“Beberapa waktu lalu memang sering ada hewan yang masuk di area petilasan mati karena di duga keracunan belerang,” tutur Junarso kepada Beritabaru.co Tuban, Kamis (24/3).

Junarso menerangkan, hewan yang mati tersebut di antaranya adalah anjing, kucing dan ayam. Bahkan, ada juga burung yang terbang di atas petilasan itu jatuh lalu mati.

“Burung kalau terbang lewat di atas Petilasan Perapen Empu Supo jatuh lalu mati itu juga sering terjadi,” pungkas Kades Dermawuharjo tersebut.