Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tawarkan Spot Swafoto yang Menarik, Pantai Semilir Layak dikunjungi

Tawarkan Spot Swafoto yang Menarik, Pantai Semilir Layak dikunjungi



IKLAN MEDIA AWASI KAMPANYE PILKADA 2024

Berita Baru, Tuban – Dengan garis Pantai sepanjang 65 KM, membuat para traveler dan pengendara yang lewat ke Tuban, pasti kepincut ingin mampir. Tak ayal, banyak wisata yang ditawarkan disepanjang jalan Pantai Utara ini.

Seperti yang ada di Wisata Pantai Semilir Desa Socorejo Kecamatan Jenu. Banyak wisatawan muda-mudi yang memanfaatkan spot swa foto untuk mengabadikan momen terindah.

Siti Fatimah salah satu pengunjung dari rombongan muslimat NU Kecamatan Jenu mengungkapkan, takjub dengan panorama pantai yang sangat indah dan masih terkesan alami ini. Selain itu juga cocok untuk berswafoto.

“Tadi ibu-ibu ini (jamaah Muslimat NU Jenu,red) ngajak acara disini mas (Pantai Semilir,red), ternyata memang indah mas tempatnya,”ungkapnya

Pihaknya berharap, destinasi ini bisa dikelola secara serius, agar ke depan dapat memberikan dampak positif bagi desa dan perekonomian masyarakat sekitar.

“Ini bisa menjadi obyek wisata alternatif, untuk berlibur,” katanya.

Tawarkan Spot Swafoto yang Menarik, Pantai Semilir Layak dikunjungi
Foto: Pengunjung Pantai Sumilir Desa Socorejo Kec. Jenu

Sementara itu, Rohmad Hidayat, Manager Bumdes Desa Socorejo menceritakan nama pantai semilir. Ini berawal dari bahasa guyonan dari para nelayan yang dulunya mencari tempat untuk berteduh. Bahasa semilir pun dimaknai dari angin pantai yang tertiup sepoi-sepoi.

“Dianggap adem maka para nelayan menamakan pantai semilir” ujarnya.

Rohmad menambahkan, karena belum ada anggaran dalam pengelolaan. Maka sementara memanfaatkan barang-barang bekas untuk di jadikan tempat duduk dan ayunan untuk anak-anak.

Dengan melihat potensi laut yang tidak kalah dengan laut-laut yang lain, Bumdes Socorejo melirik untuk pengembangan diunit usaha Wisata. Disisi sejarah pantai ini, dulunya adalah salah satu tempat pendaratan kapal di masa penjajah.

“Pantai semilir ini beda dengan yang lain, kalau di biasanya hanya bisa melihat hamparan laut saja. Namun, kalau di pantai semilir kita bisa melihat sandaran kapal di labuhan” tambahnya.

Ditempat yang sama, Kepala Desa Socorejo, Zubas Arief Rahman Hakim menyampaikan berikan apresiasi dan dukungan penuh kepada Kelilompok Sadar Wisata (Pokdarwis), dan para pemuda desa, yang sudah berupaya memajukan sektor pariwisata diwilayahnya.

“Semoga kedepan bisa lebih maju, dan menawarkan wahana yang menarik, untuk mendatangkan wisatawan,” ujarnya. (Suw/Dur)