Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Truk Tangki Pertamina Fuel Terminal Tuban Dianggap Jadi Biang Kerusakan Jalan di Tasikharjo

Truk Tangki Pertamina Fuel Terminal Tuban Dianggap Jadi Biang Kerusakan Jalan di Tasikharjo



Berita Baru, Tuban – Rusaknya infrastruktur jalan disepanjang Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, membuat pemerintah desa setempat gerah. Pasalnya kerusakan jalan tersebut sudah terjadi bertahun- tahun. Bahkan banyak korban yang berjatuhan akibat jalan rusak tersebut.

Kepala Desa Tasikharjo, Damuri mengatakan bahwa salah satu penyebab kerusakan jalan tersebut diduga karena dilintasi oleh kendaraan truk tangki pengangkut bahan bakar minyak (BBM) milik PT Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus – Fuel Termina Tuban.

Truk Tangki Pertamina Fuel Terminal Tuban Dianggap Jadi Biang Kerusakan Jalan di Tasikharjo

“Jalan rusak ini sebenarnya menjadi problem pemerintahan Desa Tasikharjo dan Desa Purworejo. Bahkan sejak tahun 2013 sampai hari ini belum ada perbaikan jalan secara keseluruhan. Hanya dilakukan tambal sulam itu pun lama sekali sehingga sering terjadi kecelakaan,” kata Damuri, Jumat (24/3/203) siang.

Menurut Damuri, pihak pemerintah Desa Tasikharjo juga sudah pernah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait yaitu, PT JANTI, PT. DWI RAKSA, Pencucian Pasir, PT Pertamina Fuel Terminal Tuban, dan PT Pertamina LPG, namum masih belum ada realisasinya.

“Untuk kendaraan yang paling banyak melintas adalah truk tangki dari PT. Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Tuban. Sebab, jalan tersebut merupakan akses utama menuju PT. Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Tuban,” tuturnya.

Truk Tangki Pertamina Fuel Terminal Tuban Dianggap Jadi Biang Kerusakan Jalan di Tasikharjo

Bahkan, warga sempat menanami jalan tersebut dengan tanaman pisang, lantaran kesal kerusakan jalan tersebut sudah sering kali mengakibatkan kecelakaan lalulintas.

Sementara itu, Manager PT. Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Tuban, Taruli Sagala mengungkapkan, pihaknya bersama dengan Forum Lalu Lintas Jalan dan Angkutan Jalan sudah ada diskusi sekaligus pembahasannya.

“Pelaksanaannya yang kami lakukan adalah sesuai dengan ketetapan yang sudah disepakati bersama,” pungkasnya.