Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tabrakan Maut di Jalan Pantura, Lima Orang Meninggal Dunia

Tabrakan Maut di Jalan Pantura, Lima Orang Meninggal Dunia



Berita Baru, Tuban – Sebuah mobil Toyota Calya menabrak truk tronton yang sedang berhenti di Jalan Pantura Tuban-Bancar KM 16-17 Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Senin (18/4/22) sekitar pukul 02.15 WIB. Akibat dari musibah yang terjadi itu lima orang penumpang Toyota Calya dikabarkan meninggal dunia.

“Dari lima orang korban meninggal dunia, tiga diantaranya meninggal di lokasi kejadian dan dua korban luka berat menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit,” ungkap Kanit Laka Lantas, Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistiyono.

Peristiwa tersebut berawal ketika mobil Toyota Calya W 1714 QF yang dikemudikan Muhammad Imron (46) berjalan dari arah barat ke timur dengan berpenumpang sembilan orang itu kurang konsentrasi dan menabrak truk tronton L 9507 UM yang dikemudikan Ervan Heri Setiawan (40) sedang parkir di bahu jalan.

“Lima korban meninggal dunia yakni, Yossy Rahmawati (42), Muhammad Saka Diandra Putra (3), Warga Desa Mojosarirejo, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik. Kemudian Erna (30), Alfan (9), Wahyu Wicaksono (35), warga Desa Kedungwonokerto Kecamatan Prambon, Kabupaten Sidoarjo,” tutur Ipda Eko Sulistiyono.

Lebih lanjut, Kanit Sat Lantas Polres Tuban menambahkan, selain lima korban tewas, ada sebanyak empat orang korban lainnya juga mengalami luka-luka dan saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit. Korban luka ringan merupakan pengemudian dan penumpang mobil Toyota Calya.

“Korban luka-luka adalah Mohammd Imron (46), warga Dusun Kendal, Desa Kendal, Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo, lalu Farel Dwi Maulana (9), asal Desa Kedungwonokerto, Kecamatan Prambon Kabupaten Sidoarjo. Kemudian Landy Khurrijat (9) dan Koko Adi (42), keduanya warga Desa Mojosarirejo Kecamatan Driorejo Kabupaten Gresik,” tambahnya.

Sementara itu, dari informasi yang dihimpun Beritabaru.co, Tuban, akibat dari kecelakaan maut tersebut kerugian material mencapai kurang lebih Rp20.000.000,-.